Jumat, 16 November 2018

Manusia Sebagai Makhluk Ibadah (Tugas 3)

Tidak ada komentar:

Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh. Alhamdulillahirabbil alamin Puji syukur kepada tuhan kita Allah SWT yang Maha Esa dengan segala keagungannya yang memberikan kita rahmat sehinggga pada kerempatan ini saya akan membahas tentang Manusia sebagai makhluk ibadah.

          Telah mana yang kita ketahui bahwa Allah menciptakan manusia utuk beribadah padanya keterangan itu sangat sudah jelas tertulis di kitab suci al-qur’an. Manusia diciptakan oleh Allah untuk menyembahnya, mengagungkannya, dan beribadah kepadanya sebagaimana tertulis di dalam Al-Qur'an Surah Az-Zariyat ayat 56 yang berbunyi : 
  

"Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku."

       Sudah sangat jelas apa yang tertulis dalam kitab suci umat islam ini bahwasanya manusia dan jin itu di ciptakan semata-mata supaya mereka beribadah hanya kepada ALLAH SWT bukan pada yang lain, Kita diciptakan Allah dengan sebuah tugas dan tanggung jawab dari pencipta kita, kita mendapat tugas dan tanggung jawab dari Tuhan kita yaitu untuk beribadah kepadanya, apa arti hidup kita tanpa beribadah kepada Allah ? rasanya sangatlah hampa seakan-akan hidup kita tidak ada gunanya, Namun kenyataannya banyak sekali manusia yang tidak beribadah kepada Allah, entah mereka tidak beribadah karena faktor ekonomi atau hal yang lain, padahal kita butuh padanya bukan Allah yang butuh kita. Semoga kita dijauhkan menjadi seseorang seperti itu dan kita selalu dibukakan pintu taubat dari Allah swt.

          Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang Mengapa manusia dikatakan sebagai makhluk ibadat (Ibadah) ? manusia itu diciptakan oleh Allah bermacam-macam sifat dan Segala perbuatan yang kita lakukan oleh manusia didunia itu entah saat kita mencari rezki, bersedekah, dan beribadah adalah semata-mata kita mengharapkan ridho' Allah swt, meskipun tidak semua yang kita jalankan itu sesuai dengan kaidah.

         Manusia itu tempatnya dosa dan salah karena fitrah manusia adalah berbuat dosa. Manusia tanpa dosa itu tidak ada karena manusia itu diciptakan memang sebagai tempat untuk dosa. Terkadang kita lupa shalat, kita lupa shalat karena kerja yang keras, mengerjakan tugas dan masih banyak lagi hal yang membuat kita lupa, kita terkadang lupa waktu sampai melupakan waktu ibadah karena kesibukan dunia kita. Dari kesibukan-kesibukan yang ada kita perlu membagi-bagi waktu untuk beribadah kepada sang maha kuasa, karena Allah lebih menyukai ibadah manusia daripada ibadah malaikat karena manusia itu diciptakan untuk merubah nasibnya sendiri, artinya manusia menjalani kehidupan dengan keputusannya sendiri tidak seperti malaikat yang diciptakan untuk selalu beribadah dan berdzikir kepada Allah. Allah lebih menyukai ibadah manusia yang dalam dunia penuh kesibukannya masih meluangkan waktu untuk beribadah kepadanya, masih berdzikir kepadanya, dan masih taat kepadanya. Allah berfirman dalam al-quran ”bahwasanya Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum (hamba) kecuali dia mau merubahnya sendiri”.

          Dapat kita simpulkan sendiri bahwa kita manusia adalah makhluk yang rendah dan hina kita perlu Allah dalam setiap waktu untuk itu kita perlu beribadah kepadanya walaupun masih belum khusuk karena Allah maha tahu. Ibadah tidak Cuma sholat, zakat, dan haji dll ibadah itu dimana kita selalu berbuat baik dan benar menurut syariat islam itulah ibadah dan jangan beribadah karena siapapun melainkan ikhlaslah beribadah karena Allah Ta’ala. Hidup kita dari pertama lahir adalah untuk tuhan dan akan meninggal dan kembali lagi pada tuhan.

          Semoga Artikel tugas ini membantu saya dan yang membaca mendapatkan apa yang kita inginkan dengan ridho' Allah swt. Akhir kata Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
back to top